Anis Sisik, Scaly Thrush (Zoothera dauma) – Anis sisik merupakan salah jenis burung kicau berukuran besar dari keluarga Turdidae dan genus Zoothera. Burung anis sisi merupakan salah satu dari 39 jenis burung anis yang dikenal dengan nama Common scaly trhrush dalam bahasa inggris atau Zoothera dauma dalam bahasa ilmiahnya. Bagi kalangan kicaumania, burung anis ini ibarat burung yang terpinggirkan karena dianggap tidak bisa berkicau. Meski suaranya pun tidak kalah dari keluarga spesies Zoothera lain, terdengar lembut, mengalun pendek dengan variasi yang baik. Burung Anis sisik umumnya berhabitat di pegunungan lebat yang salah satunya Negara Indonesia.
Daftar Isi
Ciri Fisik Burung Anis Sisik, Scaly Thrush (Zoothera dauma)
Burung anis sisik memiliki ukuran cukup besar sekitar 28 sampai 30 cm dengan berat tubuh sekitar 88 sampai 130 g. Secara umum penampilan burung anis ini berwarna coklat bersisik. Pada tubuh bagian atas berwarna coklat dan bagian bawah putih, seluruh tubuhnya berenda dengan sisi bulu kuning emas dan hitam. Dengan iris coklat dan paruh berwarna hitam dengan kaki berwarna kuning
Baca juga : Ciri-ciri Anis Hutan, Sunda Thrush
Penyebaran dan Ras
Seperti halnya spesies burung anis lainnya yang cenderung sangat pemalu untuk berkicau, anis ini pun tak jauh berbeda dengan spesies anis lain seperti anis gunung atau anis siberia. Meski sebenarnya burung ini memiliki kemampuan untuk bersuara dengan suara yang lantang dan bervariasi seperti halnya burung anis jenis lain. Sedangkan jenis burung anis sisik diseluruh dunia terdapat 4 jenis yang di akui dengan pesebaran di bawah ini :
- aurea (Holandre, 1825) – Eropa timur, Rusia, Siberia sampai utara Mongolia dan lautan Okhotsk; Bermigrasi ke Selatan dan tenggara China, Taiwan, Asia tenggara, Utara dan barat Philippina.
- toratugumi (Momiyama, 1940) – Russia timur jauh (Amurland) dan Sakhalin Selatan sampai Korea, Jepang dan selatan Kep. Kuril; bermigrasi ke China bagian timur dan Taiwan.
- major (Ogawa, 1905) – P. Amami, di Kep. Ryukyu bagian utara.
- neilgherriensis (Blyth, 1847) – Barat daya India.
Jenis burung anis sisik lokal
Masih membingungkan karena sangat serupa dengan Anis horsfield. Kemungkinan dibedakan dari perilaku migrasinya. Z.dauma adalah jenis yang bermigrasi, Sementara Z.horsfieldi adalah jenis yang menetap. Jika asumsi ini benar, maka ras yang ada di Indonesia adalah Z.d.dauma (Latham, 1790) yang berkembangbiak di Himalaya barat (termasuk Pakistan) sampai Assam, Cina selatan bagian tengah (Sichuan selatan sampai Yunnan dan Guangxi), Myanmar bagian utara, Thailand bagian utara dan barat, serta Indochina bagian utara. Bermigrasi ke wilayah Indonesia, saat musim dingin.
Suara Anis Sisik
Suara burung Anis sisik tergolong nyaring dan agak melengking. Volume kicauannya juga lumayan tinggi dengan tempo yang tidak terlalu rapat. Hanya saja, secara umum suara kicauannya tidak semerdu seperti jenis burung Anis Merah dan Anis Kembang
Baca juga : Ciri-ciri Anis Bentet Kecil
Habitat dan Kebiasaan
Dalam habitatnya, anis ini adalah burung yang sangat menyukai daerah teduh terutama berdekatan dengan aliran sungai sehingga dalam perawatannya burung anis sisik sebaiknya digantung di tempat yang teduh, nyaman dan sedikit lembab untuk membuat burung tersebut cepat berkicau atau menirukan suara kicauan lainnya. Burung ini kerap mencari makan di permukaan tanah, mencari binatang kecil yang ada di permukaan tanah maupun yang ada di balik lapisan tanah paling atas.
Makanan Anis Sisik
Di alam liar, makanan anis sisik berupa hewan anthropoda seperti serangga, laba-laba, udang, lipan, dan juga hewan moluska seperti siput, kiton, kerang-kerangan
Reproduksi
Waktu berkembang biak yang dijalani burung Anis ini berlangsung sekitar bulan Juli hingga mendekat Agustus. Hanya saja, mengingat minimnya informasi seputar kehidupannya di alam liar sehingga tidak diketahui secara pasti terkait bentuk sarang dan jumlah telur yang dierami indukannya.
Demikian ulasan kami dan semoga bermanfaat tentang Burung Anis Sisik, Scaly Thrush (Zoothera dauma)